Informasi yang diperoleh menyebutkan, penggeledahan ini dilakukan terkait kasus APBD Tahun 2016 yang didalamnya terdapat kejanggalan dan diduga merugikan keuangan negara.
Materi penggeledahan dan penyitaan terkait dokumen 2015/2016 berupa surat-surat, dokumen pembahasan KUA, PPAS, SK, Musrenbang dan lainnya.
Kepala Bappeda Provinsi Sulbar, Junda Maulana yang konfirmasi wartawan mengatakan, pemeriksaan ini terkait kasus APBD Tahun 2016 dan dokumen pembahasan yang juga berhubungan dengan pemeriksaan 35 Kepala SKPD lainnya di lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat.
Penggeledahan dan pemeriksaan kantor Bappeda yang mendadak ini dipimpin oleh Mudazziir, didampingi, Idham, Fahrul Dan Nasrah.
Disebutkan, dari penggeledahan ini, penyidik Kejati menyita lima bundel dokumen Bappeda Sulawesi Barat.
“Adapun yang dibawa oleh penyidik kejati adalah dokumen-dokumen yang dibutuhkan seperti Dokumen APBD perencanaan dan dokumen pembahasan. Total dokumen yang dibawa oleh penyidik Kejati sebanyak lima bundel. Penggeledahan ini juga sangat mendadak karena tadi ini saya sedang ada rapat,” kata Junda Maulana.
Sumber: Sipakareba.Com
0 Response to "Kantor Bappeda Sulbar Mendadak Digeledah, Ada Apa?"
Posting Komentar