KONDISI masyarakat Desa Kopeang Kecamatan Tapalang Kabupaten Mamuju jadi bahan perbincangan di media sosial.
Hal ini terjadi setelah salah seorang pengguna media sosial mengunggah beberapa foto yang memperlihatkan dua orang warga Kopeang yang disebutkan sementara sakit dan sedang dalam perjalanan menuju puskesmas dengan ditandu oleh beberapa orang warga lainnya.
Di foto tersebut kedua orang warga yang terlihat merupakan seorang wanita dan laki-laki dewasa, ditandu melalui jalan setapak menembus hutan belantara.
Pemilik akun menyebutkan, perjalanan kedua orang sakit dengan menggunakan tandu mirip Jenderal Sudirman tersebut, harus ditempuh selama berjam-jam melalui jalan setapak untuk menuju sarana kesehatan terdekat.
"Inilah JALAN masyarakat Kopeang dan Bela' Kecamatan Tapalang Kabupaten Mamuju selama berpuluh-puluh tahun," kata Ghafri dalam akun facebooknya.
Menurut Ghafri, masyarakat Desa Bela dan Kopeang Kecamatan Tapalang Kabupaten Mamuju harus menggotong keluarganya yang sakit jika harus mendapatkan pelayan kesehatan di puskesmas karena akses jalan belum dibangun.
"Kasihan saudara-saudara kita di sana mohon kepada para pemimpin Sulbar untuk memperhatikan masyarakatnya di wilayah-wilayah yang seperti ini," komentar pengguna akun facebook bernama Anie Princess Armin.
Pemilik akun facebook bernama Awaluddin mengatakan: "Masyarakat yang sakit di dearah ini harus ditandu menuju Puskesmas Tapalang sejauh 25 Km untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Mohon bantuan pemerintah untuk memperhatikan akses jalan menuju Desa Bela - Desa Kopeang."
"17 Agustus tahun 2016 baru saja diperingati hari kemerdekaan kita bukan kemerdekaan kita, hari merdeka nusa dan bangsa buka desa dan bangsa," komentar pemilik akun bernama Mu'ling Tutok Dandang Tobaitang.
Menurut Ghafri, masyarakat Desa Bela dan Kopeang Kecamatan Tapalang Kabupaten Mamuju harus menggotong keluarganya yang sakit jika harus mendapatkan pelayan kesehatan di puskesmas karena akses jalan belum dibangun.
"Kasihan saudara-saudara kita di sana mohon kepada para pemimpin Sulbar untuk memperhatikan masyarakatnya di wilayah-wilayah yang seperti ini," komentar pengguna akun facebook bernama Anie Princess Armin.
Pemilik akun facebook bernama Awaluddin mengatakan: "Masyarakat yang sakit di dearah ini harus ditandu menuju Puskesmas Tapalang sejauh 25 Km untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Mohon bantuan pemerintah untuk memperhatikan akses jalan menuju Desa Bela - Desa Kopeang."
"17 Agustus tahun 2016 baru saja diperingati hari kemerdekaan kita bukan kemerdekaan kita, hari merdeka nusa dan bangsa buka desa dan bangsa," komentar pemilik akun bernama Mu'ling Tutok Dandang Tobaitang.
"Sabarki masyarakat Kopeang, Jenderal Sudirman juga di tandu waktu sakit," komentar pemilik akun bernama Masdar.
"Jend Sudirman mati tonji," komentar akun bernama Abd Rahman.
Berikut beberapa fotonya:
0 Response to "Untuk Dapatkan Layanan Kesehatan, Mayarakat Kopeang - Mamuju Harus "Jadi" Jenderal Sudirman"
Posting Komentar