Pembaca beriman, selama ini mayoritas kita mungkin hanya mengetahui jika yang membatalkan keIslaman hanya
ada satu yaitu perbuatan Syirik. Padahal, jika dikaji secara lebih mendalam,
sejatinya ada banyak sekali perbuatan manusia yang dapat mebatalkan keIslaman.
Bahkan, beberapa di antaranya ternyata sering kita lakukan tanpa kita sadari
sepenuhnya. Apa sajakah hal – hal yang bisa menjadi pembatal keIslaman
tersebut? Dikutip dari berita Islami terkini, saya akan sajikan kepada anda berikut ini hal-hal yang dapat membatalkan keislaman seseorang :
Perbuatan Syirik
Hal pertama yang dapat membuat keIslaman seseorang batal adalah melakukan
perbuatan syirik. Syirik merupakan setiap perbuatan manusia yang
mengindikasikan adanya kepercayaan kepada hal – hal selain Allah SWT. Dalam
praktinya sehari – hari ada dua macam syirik yang dapat dilakukan oleh manusia
yaitu syirik besar dan syirik kecil.
Syirik besar merupakan perbuatan secara terang – terangan yang mengkui
adanya Tuhan selain Allah SWT, sedangkan syirik kecil merupakan perbuatan
syirik yang terlaksana sebagai dampak penggunaan berbagai macam benda dengan
persepsi yang salah seperti penggunaan jimat atau pun cincin tertentu untuk
menangkal sial, dll.
Murtad
Hal ke dua yang juga membatalkan keIslaman seseorang adalah murtad.
Aktivitas murtad adalah aktivitas pernyataan yang dilakukan oleh seorang muslim
bahwa ia telah tidak lagi mengikuti ajaran Agama Islam. Dalam praktiknya,
aktivitas murtad dapat dibedakan menjadi tiga yaitu Murtad Qawli (murtad yang
dilakukan dengan pernyataan langsng secara lisan)m Murtad Fi’li (murtad yang
dilakukan tanpa pernyataan secara langsung, namun ia telah melaksanakan
berbagai macam amalan perbuatan agama selain Islam), dan Murtad I’tiqadi (yaitu
murtad yang dilakukan hanya dengan berniat di dalam hati atau pun akidah bahwa
ia akan segera meninggalkan ajaran Islam untuk kemudian memeluk ajaran agama
lain di luar Islam).
Meragukan Kekafiran Orang Lain
Sebagai umat Islam, kita sudah seharusnya meyakini jika satu – satunya
agama yang benar dan juga layak untuk dipeluk adalah ajaran Agama Islam. Agama
di luar ajaran Islam merupakan agama yang salah dan bukan merupakan Agama yang
diridhai oleh Allah SWT. Maka dari itu, sebagai umat Islam kita harus meyakini
bahwa pemeluk agama lain selain agama Islam (yang telah mengenal atau pun
dikenalkan dengan Islam, namun tidak mau memeluk Islam) merupakan orang yang
kafir.
Tidak Menjalankan Hukum yang Telah Ditetapkan Allah
Sebagai pemeluk ajaran Agama Islam, setiap umat muslim seharusnya mematuhi
semua ajaran dan juga peraturan hukum yang ada di dalam agama Islam tanpa
terkecuali. Umat Islam seharusnya mengedepankan Al-Qur’an dan juga Al-Hadits
sebagai pedoman utama dalam menetapkan hukum, baru kemudian menggunakan hukum –
hukum buatan manusia yang berasal dari berbagai macam kajian – kajian yang
telah dilakukan sebelumnya.
Membenci Sunah Rasul
Ketika seseorang menyatakan bahwa ia merupakan pemeluk agama Islam, maka
secara terang – terangan ia telah menyatakan bahwa ia mempercayai dan juga
mencintai semua ajaran islam baik yang terkandung di dalam Al-Qur’an atau pun
Al-Hadits yang berisi sunah – sunah rasul tanpa terkecuali. Oleh karena itu,
ketika seseorang membenci sunah Rasul, maka dapat dipastikan ia telah
mengingkari kalimat syahadat dan telah keluar dari agama Islam.
Itulah 5 hal yang dapat membatalkan keIslaman seseorang. Perlu diketahui,
dalam aktivitas sehari – hari, kita terkadang tanpa sengaja telah menjalankan
salah satu dari 5 hal yang tersebut di atas. Oleh karena itu, setelah mengetaui
informasi ini semoga kita bisa lebih mudah terhindar dari perbuatan – perbuatan
di atas, baik yang kita lakukan dengan sengaja atau pun yang kita lekukan dengan
tidak sengaja.